Berjutapena.or.id,- Diakui atau tidak, kebanyakan orang lebih banyak mengkaji hal-hal yang sulit ketimbang mengkaji hal-hal yang mudah. Salah satu contohnya adalah betapa banyak karya tulis yang membahas tafsir-tafsir ayat, daripada membahas kira-kira ayat apa yang turun pertama kali dan ayat apa yang turun terakhir kali.
Nah, tulisan ini akan membahas ayat Al-Qur’an yang turun pertama kali dan terakhir kali serta pendapat ulama tentang hal ini.
Mengenai ayat Al-Qur’an yang pertama kali turun adalah memiliki beberapa pendapat. Setidaknya terdapat empat pendapat ulama:
Pertama, ayat yang turun pertama kali adalah terdapat pada surah Al-Alaq. Pendapat ini merupakan pendapat yang shohih dan juga dicantumkan di beberapa kitab hadis. Termasuk dalam kitab Shohih Bukhori dan Shohih Muslim. Dalam hal ini ada dua pendapat. Pertama, ayat yang dimaksud hanya tiga ayat pertama dari surah Al-Alaq. Pendapat kedua, dari ayat pertama hingga ayat kelima.
Kedua, ayat yang turun pertama kali adalah surah Al-Mudaasir. Ada dua alas an untuk hal ini. Pertama, karena surah Al-Mudaasir merupakan ayat atas diutusnya Nabi Muhammad saw sebagai Rasul, sedangkan bagian pertama (surah Al-Alaq) merupakan ayat atas kenabian Nabi Muhammad saw. Alasan kedua adalah mengapa surah Al-Mudassir turun pertama kali karena, surah ini merupakan surah pertama turun secara sempurna. Artinya, langsung satu surah, berbeda dengan surah Al-Alaq yang turun hanya lima ayat.
Ketiga, ayat yang turun pertama kali adalah surah Al-Fatihah.
Keempat, ayat yang pertama kali turun adalah بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ .
Sedangkan ayat Al-Qur’an yang turun terakhir kali juga memiliki beberapa pendapat. Sekurang-kurangnya adalah empat pendapat pula:
Pertama, ayat yang turun terakhir kali yakni akhir surah An-Nisa’. Hal ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim. Berikut ayatnya:
يَسْتَفْتُوْنَكَ قُلِ اللهُ يُفْتِيْكُمْ فِي الكَلَالَةِ
“Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah.”
Kedua, ayat yang turun terakhir kali adalah surah Al-Baqarah, ayat 278. Hal ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari Ibnu Abbas. Berikut ayatnya:
يَأيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا اتَّقُوْا اللهَ وَذَرُوْا مَا بَقِيَ مِنَ الرِّبَوْا
“Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut).”
Ketiga, ayat yang terakhir turun adalah terdapat pada surah Al-Baqarah, ayat 281. Ini juga diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari Ibnu Abbas. Berikut ayatnya:
وَاتَّقُوْا يَوْمًا تُرْجَعُوْنَ فِيْهِ
“Bertakwalah kepada hari (kiamat) yang kalian akan dikembalikan pada hari itu.”
Keempat, ayat yang turun terakhir kali adalah surah Al-Maidah, ayat 3. Ini diriwayatkan oleh Sa’id bin Al-Musayyab. Berikut ayatnya:
اَلْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِيْنَكُمْ
“Pada hari ini telah aku sempurnakan agamamu untukmu.”
Penjelasan di atas dikutip dalam kitab Al-Qawaid Al-Asasiyyah fi Ulum Al-Qur’an, karya Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki, halaman 15-19.
Oleh karena itu, penting bagi kita mengetahui ayat yang pertama kali turun dan terakhir kali turun serta pendapat ulama. Agar pengetahuan kita tentang Al-Qur’an menjadi komplit dan komprehensif.
Demikian penjelasan tentang ayat Al-Qur’an yang turun pertama kali dan yang turun terakhir kali serta pendapat ulama. Wallahu A’lam.