berjutapena.or.id, – Situbondo, Dalam rangka memperingati Sumpah Pemuda, Ahmad Muhsin, Instruktur Nasional Pengurus Pusat (PP) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), menegaskan pentingnya semangat persatuan di kalangan pemuda.
Ia berpendapat bahwa Sumpah Pemuda harus menjadi dasar bagi kader untuk mengokohkan rasa cinta tanah air. “Semangat ini adalah landasan utama yang menggerakkan kita untuk bersatu dan berkontribusi bagi bangsa,” ujarnya, pada Kamis, (28/10/2024).
Rekan Muhsin sapaan akrabnya mengajak kader IPNU untuk memahami nilai-nilai perjuangan pemuda dalam sejarah. “Penting bagi kita untuk mengajarkan kader tentang jati diri dan sejarah bangsa,” tambahnya.
Hal ini akan membantu mereka memiliki kebanggaan sebagai bagian dari Indonesia yang kaya akan budaya dan sejarah.
Selain itu, ia menekankan perlunya pelatihan yang mengedukasi tentang sejarah kebangsaan. “Kader perlu memahami peran penting mereka dalam pergerakan nasional,” ungkapnya. Diskusi interaktif tentang tokoh pemuda dan sejarah perjuangan bisa menginspirasi kader untuk berperan aktif.
Rekan Muhsin juga menyampaikan bahwa globalisasi membawa tantangan tersendiri. “Kader harus diajak untuk memahami dampak globalisasi terhadap identitas kita,” ujarnya.
Penting untuk menanamkan rasa cinta tanah air sambil tetap terbuka terhadap perubahan yang terjadi di dunia. Momentum Sumpah Pemuda, menurutnya, adalah waktu yang tepat untuk meneguhkan komitmen bersama. “Perjuangan untuk kemajuan bangsa memerlukan kerja sama dan komitmen dari setiap pemuda,” tandasnya.
Harapannya, kader IPNU akan menjadi teladan dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan. Muhsin mengajak semua kader untuk berkontribusi aktif dalam masyarakat. “Mari kita lahirkan generasi yang berkarakter nasionalis dan siap menghadapi tantangan zaman,” tutupnya.
Editor : Rekan Robet