berjutapena.or.id, – Selain rihlah, Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri juga mengadakan Study Lesson ke Pimpinan Cabang (PC) IPPNU IPPNU Situbondo pada Sabtu, (29/06/24). Yang bertempat di Aula Pengurus Pusat Ikatan Santri dan Alumni Salafiyah – Syafi’i yah (IKSASS), Sumberejo, Banyuputih.
Dalam kesempatan ini, Ketua Demisioner PKPT IPPNU IAIN Kediri berharap agar bisa mengambil pelajaran dari sharing ini, “Semoga Rekan-Rekanita bisa mengambil ilmu yang akan diterapkan pada kepengurusan selanjutnya” katanya.
Selain itu perwakilan Lembaga Konseling Perguruan Tinggi (LKPT) PC IPNU IPPNU Kediri berpesan bahwa kita sebagai IPNU IPPNU harus bisa seperti Artificial Intellgence (AI), “Sempat dibahas kemarin pada Rakerwil, yang paling menarik yakni tentang AI. Sehingga dirasa kita harus mampu menjadi seperti AI, dengan kecanggihan nya mampu melakukan apa saja. Dan memang AI sangat bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari” Jelasnya.
Sementara itu, Ketua PC IPNU Situbondo, Rekan Afini Maulaya menyambut baik terhadap kedatangan PKPT IPNU IPPNU IAIN Kediri, “Sebelumnya selamat datang di Situbondo. Situbondo memang meraih penghargaan kategori PC Tercepat dalam hal kaderisasi, tapi itu berkat kekompakan Rekan-Rekanita. Tepat pada masanya Rekan Muhsin, Rekan Ahmad Muhsin dan team berhasil membentuk 14 Pimpinan Anak Cabang (PAC) , dari yang semula hanya 2 PAC. Dan hingga saat ini ada 17 PAC.”ujarnya saat sambutan.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Rekanita Kanzul Athiyah, Ketua PC IPPNU Situbondo, Ketua PKPT IPNU IAIN Kediri yang baru, Rekan Jusuf Dimas Witjaksono, dan Ketua PKPT IPPNU IAIN Kediri yang baru, Rekanita Lailatul Fadhilah serta diikuti oleh kurang lebih 60 anggota PKPT IPNU IPPNU IAIN Kediri.
