Kecelakaan di Tapen, Bondowoso: Vespa Waka 1 PAC IPNU Asembagus Mengalami Kerusakan Parah

Vespa Rekan Alvian Usai Kecelakaan (BP/Istimewa)
Vespa Rekan Alvian Usai Kecelakaan (BP/Istimewa)

berjutapena.or.id,– Pada Sabtu, 21 September 2024, kejadian tak terduga menimpa Alvian Syamsul Mukhlisin, Wakil Ketua I Bidang Keorganisasian Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Asembagus, ketika sedang dalam perjalanan di daerah Tapen, Bondowoso. Kabar mengejutkan tersebut menyebar cepat di grup WhatsApp Badan Pengurus Harian (BPH) PAC IPNU IPPNU Asembagus sekitar pukul 18.46 WIB, dengan sebuah foto yang dikirim oleh Alvian. Foto sekali lihat tersebut memperlihatkan motor vespa miliknya mengalami kerusakan parah. Ahad, (22/09/2024)

Dalam pernyataan kronologis yang disampaikan oleh Alvian, ia menceritakan bahwa kecelakaan terjadi setelah dirinya beristirahat di sebuah masjid yang berada di pinggir jalan di Tapen, dekat Wonosari.

“Saya berhenti di masjid, duduk di emperan sambil merokok. Lalu seorang bapak-bapak menghampiri saya, awalnya diam saja, kemudian kembali ke mobilnya dan menawarkan kopi,” ujar Alvian.

Setelah menikmati kopi dan merokok bersama, Alvian bersiap melanjutkan perjalanan dengan vespa kesayangannya. Ia mengaku merasa sangat bersyukur atas rezeki yang ia terima dalam bentuk kopi dan rokok tersebut, bahkan tak henti-hentinya mengucap syukur sepanjang perjalanan. Namun, keadaan berubah drastis ketika tiba-tiba ia melihat sebuah sepeda di depannya. Dalam kepanikan, Alvian langsung menarik rem secara mendadak dan berusaha menghindari tabrakan.

“Saya kaget melihat sepeda itu tiba-tiba muncul di depan saya. Refleks saya rem mendadak dan menghindar, tapi sepeda vespa saya akhirnya menabrak mobil pick-up. Saya sendiri jatuh ke aspal,” jelas Alvian mengenai kejadian nahas tersebut.

Meski motor vespa miliknya mengalami kerusakan yang cukup parah, Alvian bersyukur dirinya tidak mengalami luka serius dalam kecelakaan tersebut. Kejadian ini menjadi pengingat bahwa keselamatan di jalan selalu harus diutamakan, terutama saat berkendara dalam kondisi yang tidak terduga. 

Pewarta : M. Kholilur Rahman