berjutapena.or.id, – Pengembangan skill kader Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) menjadi kunci dalam mencintai negara. Hal ini disampaikan oleh Alfiah Yunia Pratama, Koordinator Pendidikan dan Pengkaderan PW IPPNU Jawa Timur pada Senin, (28/10/2024).
Menurutnya, setiap wilayah memiliki ciri khas yang berbeda, sehingga kader harus menyesuaikan pakem yang ada dengan kondisi setempat.
Alfiah menekankan pentingnya kegiatan di tingkat lokal dalam merayakan Hari Sumpah Pemuda. “Banyak kader yang memahami organisasi dan kaderisasi akan menguatkan rasa nasionalisme,” ujarnya, pada.
Namun, ia mengakui tantangan besar saat ini berasal dari perubahan sosial di kalangan Gen Z. “Kaum post-milenial perlu memahami cara baru dalam pengkaderan,” katanya.
Ia menjelaskan bahwa meskipun metode pengkaderan tetap sama, pendekatan harus lebih mengadaptasi teknologi dan kondisi zaman sekarang.
Alfiah juga mengingatkan cita-cita IPNU IPPNU yang tertulis dalam biografi KH Tolchah Mansur. “Kita adalah organisasi yang dekat dengan masyarakat, bukan kasta elit,” tegasnya.
Ia percaya bahwa komitmen ini akan mendorong peran aktif IPPNU dalam masyarakat menjadi lebih baik.
Editor : Rekan Robet
Leave a Reply